Stablecoin Tether (USDT) jelas merupakan sebuah preferensi di mata para investor, menurut Samson Mow – Blockstream CSO.
Mow yang menjadi salah satu pembicara di konferensi BlockShow yang sedang berlangsung pada 15 November 2019 ini, mengatakan bahwa Tether adalah penggerak pertama dan meningkatan jumlah stablecoin lain di pasar kripto saat ini.
Mow berkomentar pada sesi “Kemajuan stablecoin – jika ada? Bisakah saya menggunakannya?” Yang di isi oleh perwakilan dari beberapa perusahaan stablecoin, bersama dengan Chia Hock Lai, presiden Singapore FinTech Association.
“Tether adalah kontroversial karena Tether adalah raja stablecoin,” sebut Mow. “Jadi tidak mengherankan bahwa semua orang mencoba untuk datang kepada raja.”
Mow melanjutkan komentarnya:
“Volume perdagangan harian Tether sanggup mencapai 20 miliar dollar AS per harinya – 100 kali lebih besar dari stablecoin terbesar berikutnya. Sangat konyol jika kita meyakini hal-hal bodoh tak berdasar seperti teori tentang seekor paus yang memanipulasi harga Bitcoin – bahkan sampai tuntutan hukum miliaran dolar dll.”
Disini Mow menekankan kembali, “Saya tidak berpikir bahwa stablecoin akan diadopsi dalam kasus penggunaan ritel. Stablecoin mungkin akan digunakan terutama bagi pedagang untuk mengambil keuntungan dari peluang arbitrase,”
Mata Uang Digital Nasional Dapat Membunuh Stablecoin?
Dalam sesi tersebut juga membahas dampak akan mata uang digital nasional yang dikeluarkan oleh bank sentral terhadap stablecoin, serta Libra Facebook.
Menurut pandangan Mow, tidak ada ancaman dari Bitcoin (BTC), namun untuk mata uang digital nasional kemungkinan besar dapat mengganggu penggunaan kasus stablecoin kedepannya.
“Stablecoin merupakan langkah pertengahan menuju hiperbitcoinisasi. Ancaman utama yang akan mereka hadapi adalah dari mata uang kripto nasional.” tuturnya.
Dia juga memperkirakan beberapa stablecoin nantinya akan bermigrasi dari jaringan Ethereum ke sidechain Liquid Blockstream untuk menghindari masalah kemacetan.
Mow menuturkan bahwa yen Jepang, dolar Kanada dan dolar Australia saat ini sedang melakukan pengembangan yang nantinya akan diluncurkan pada jaringan Liquid dalam waktu dekat ini.
Komentar Mow terhadap proyek Libra:
“Saya pikir Libra akan mati.”
The post Mata Uang Digital Nasional Dapat Membunuh Stablecoin? appeared first on .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar