Selasa, 10 Maret 2020

Virus Corona Runtuhkan Perekonomian, Bagaimana Dengan Bitcoin?

Virus Corona Runtuhkan Perekonomian, Bagaimana Dengan Bitcoin?

Runtuhnya Perekonomian Dunia yang disebabkan oleh Virus Corona dapat picu Bitcoin Naik Pesat Menurut beberapa ahli

Seorang pakar keuangan terkenal dan influencer Bitcoin – Max Keiser, memperkirakan Bitcoin akan mencapai 100.000 USD tahun 2020, ia mengatakan: “Krisis keuangan global akan melambungkan harga Bitcoin hingga 100.000 USD atau lebih.”

Pada dasarnya, para sales ritel, manufaktur, trade/perdagangan, travel/perjalanan, pariwisata, dan produksi kerja telah menurun tajam di seluruh dunia karena virus Corona, karantina dan langkah-langkah lainnya yang dirancang untuk mencegah penyebaran virus telah menghentikan kegiatan ekonomi diseluruh dunia khususnya China.

Baca Artikel Terkait Lainnya: Nippon Express Kembangkan Jaringan Transportasi Blockchain

Akibatnya pasar saham menjadi sangat fluktuatif dan lemah, Keiser lalu memprediksi bahwa stok dan krisis ekonomi ini akan semakin dalam, menyebabkan investor berbondong-bondong masuk ke Bitcoin sebagai alternatif investasi safe-haven.

Keiser mengatakan, “Bitcoin lagi-lagi akan melewati krisis keuangan global untuk kedua kalinya.” Pada dasarnya, Bitcoin diluncurkan selama Great Recession 2008, dan dapat diperdebatkan bahwa krisis keuangan saat ini merupakan kelanjutan dari Great Recession 2008, karena gelembung hutang dan ekuitas terus melambung sejak krisis 2008 hingga hari ini.

Keiser hanya sekedar memprediksi, namun ada faktor lain yang sangat positif untuk pasar Bitcoin yaitu halving bulan Mei nanti, yang bisa meningkatkan peluang reli kenikan harga Bitcoin secara bersar-besaran.

Baca Artikel Terkait Lainnya: PLN – Perusahaan Pembangkit Listrik Di New York Hasilkan 5,5 Bitcoin Setiap Harinya

The post Virus Corona Runtuhkan Perekonomian, Bagaimana Dengan Bitcoin? appeared first on .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar