Siaran Pers Bitcoin – Pelopor blockchain Denmark Ronny boesing beralih dari penjualan CD ke bursa cryptocurrency pada tahun 2014. Sekarang cryptocurrency yang di estimasi sekitar 5 juta USD telah diperdagangkan setiap harinya di OpenLedger.
11 Januari 2018, Denmark – Sejak diluncurkan ke pasar Denmark pada tahun 2014, OpenLedger sekarang telah melihat lebih dari 300 juta USD senilai crypto yang diperdagangkan di platform OpenLedger-nya. Ledakan cryptocurrency di tahun 2017 membuat OpenLedger memperoleh volume perdagangan harian yang sangat menakjubkan sebesar 5 juta USD. Pendiri perusahaan Ronny Boesing menyediakan masa depan yang hebat di mana OpenLedger akan menawarkan solusi teknologi blockchain. Ronny percaya bahwa OpenLedger memiliki potensi untuk mengikuti jejak raksasa teknologi Google, Apple, Facebook atau Amazon dalam 5 tahun ke depan. Dengan rencana bisnis saat ini, Openledger berusaha mencapai kemungkinan kerjasama dengan Amazon dan Alibaba.
Ronny Boesing membuat komentar baru-baru ini kepada koran Denmark Boersen, yang menyatakan –
“Sepanjang hidup saya menghasilkan uang dengan membawa produk ke orang-orang di seluruh dunia. Itu sebenarnya yang masih saya lakukan. Namun disini produknya sedikit berbeda,”
Rasmus Winther Moelbjerg, pakar transformasi digital di Deloitte Digital, percaya bahwa jika OpenLedger berhasil menciptakan kepercayaan di dalam platform mereka dan melalui pengamanan kemitraan, juga memungkinkan untuk mencapai tujuan mereka.
Openledger bertujuan memanfaatkan teknologi blockchain sebagai bagian dari strategi investasi jangka panjangnya. Dengan blockchain nampaknya tak ada habisnya daftar aplikasi OpenLedger yang bertujuan menggunakan teknologi untuk menawarkan tool-kit bagi pengusaha.
Ronny saat ini meletakkan sentuhan akhir pada platform GetGame barunya, yang ditujukan untuk game-Industry, yang bukan hanya produk independen, namun juga merupakan prototipe dari penglihatan yang jauh lebih besar untuk merangkum semua industri dalam satu platform yang menawarkan alat pallete tool-kits untuk para entrepreneur dan startup. Tujuannya adalah untuk menawarkan semacam platform inkubator inklusif yang memungkinkan semua pengguna mengirim beberapa data digital ke akun terdesentralisasi dengan pasar yang maju dengan opsi untuk mengambil pinjaman yang didukung oleh agunan.
Pada pertukaran OpenLedger itu adalah pemilik sebenarnya dari akun yang mengendalikan uang saat melakukan trading. Di tempat lain, pada bursa terdesentralisasi, bursa pertukaran yang memiliki akses ke semua mata uang dan mengetahui hal tersebut pada prinsipnya akan menutup akun pengguna. Di OpenLedger tanggung jawab dan kontrol kegiatan di dalam akun ini ada di tangan pengguna itu sendiri.
OpenLedger exchange dibangun dan beroperasi di Bitshares Blockchain MIT Graphene Toolkit Technology. Pengguna di bursa tidak perlu memiliki mata uang virtual di komputer mereka sendiri jika pada dasarnya semua itu dapat dikonversi ke Bitshares mata uang (BTS) atau stablecoins seperti bitUSA atau bitCNY
Ronny kemudian menjelaskan layanan OpenLedger secara lebih rinci, dengan menyatakan:
“Bagian dari layanan yang ditawarkan OpenLedger melalui jaringan Bitshares dan gateway crypto OpenLedger adalah agar pengguna menukar crypto mereka dengan memegang BTS atau stablecoins yang disebutkan di atas untuk tujuan lindung nilai yang unik dan kemudian menyimpan mata uang virtual mereka dengan aman.”
Penguasaan pengguna akun disebabkan oleh mereka menjadi satu-satunya yang dapat membuat perubahan pada kepemilikan mereka terhadap berbagai mata uang virtual/aset. “Pertukaran terdesentralisasi tidak dapat mengubah ledger, atau registri, yang mencatat jenis dan jumlah mata uang virtual yang dimiliki pengguna.
OpenLedger menciptakan OBITS mata uang virtual mereka sendiri, di blockchain Bitshare lebih dari 2 tahun yang lalu. Mata uang ini merupakan token, reward dan voucher, yang dapat digunakan untuk membayar layanan dan produk tertentu, platform akses atau dapat di hold sebagai pendapatan pasif.
Dari biaya yang diraih dari sekian banyak aktivitas yang ditawarkan oleh OpenLedger, mereka telah membeli kembali dan mengurangi pasokan OBITS lebih dari 2 juta USD sejak Februari 2017.
Sebagai bagian dari solusi ITO OpenLedger baru-baru ini mereka mulai mendukung Karma, ekosistem pinjaman p2p lintas batas di seluruh dunia dengan layanan pemasaran dan distribusi token, dan dari 11 Januari sebagai satu dari dua bursa, mereka secara resmi mendaftarkan token mereka untuk diperdagangkan juga. Pasar terbuka untuk trading di OpenLedger di BTC atau yang lainnya terdaftar di OpenLedger seperti EOS, DASH, ETH, DOGE, OBITS, STEEM, bitCNY, btUSD atau BTS. Petunjuk untuk menyimpan dan menarik token Karma pada OpenLedger dapat ditemukan di sini.
Tentang Ronny Boesing dan Openledger
Pemilik pertukaran cryptocurrency Ronny Boesing telah memiliki lebih dari sekedar karir yang sukses, ia memulai karir dari menjual video game dan CD di seluruh dunia, kemudian memulai pertukaran koin Crypto di Denmark pada tahun 2014. Platform perdagangan di mana mata uang digital seperti BTC dapat ditukar dengan mata uang Fiat seperti GBP, USD atau Danish Krone. Kemudian berganti nama menjadi OpenLedger, peluncuran platform terjadi saat China sedang dalam proses melarang bitcoin dan Mt. Gox mengalami kehancuran
Kontak Media
Nama kontak: Ronny Boesing
Email: ronny.boesing@openledger.io
Lokasi: Denmark
Untuk informasi lebih lanjut mengenai OpenLedger: https://openledger.info
Bergabunglah dengan komunitas di Telegram: https://t.me/OpenLedgerDC
Sign up OpenLedger DEX: https://openledger.io
Follow OpenLedger di Twitter: https://twitter.com/openledgerdc
Follow OpenLedger di Linkedin: https://www.linkedin.com/company/openledger
The post Pelopor Bitcoin asal Denmark Ronny Boesing Dibalik Startup Crypto Openledger appeared first on Indo Bitcoin News.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar