New York, startup R3CEV dikabarkan sedang mencoba untuk mematenkan platform keuangan blockchain.
Menurut The Wall Street Journal, pengajuan paten untuk produk software yang dijuluki “Concord” itu telah berlangsung awal pekan ini. Startup ini bertujuan untuk peluncuran platform 2017, dan sistem p uji cobanya akan dilakukan pada akhir tahun ini.
Baca juga: Perusahaan Telah Mengalami Kerugian US $ 209m Karena Kasus Ransomware Pada Pertengahan 2016
Tidak seperti blockchain pada umumnya yang seperti bitcoin dan ethereum, transaksi di Concord dikabarkan akan dibagikan hanya dengan pihak yang disetujuinya menggunakan platform tersebut, sebuah langkah yang akan menimbulkan berbagai kritik tentang kerahasiaan di ruang blockchain pribadi.
Platform tersebut dikabarkan tidak memiliki cryptocurrency atau aset digital.
Dalam sebuah wawancara dalam Journal, R3 co-founder dan COO Todd McDonald menggambarkannya sebagai “total re-imagining dari back office”. Menurut laporan itu, R3 berharap bahwa platform akan menarik para pengembang dari dunia keuangan yang dapat membangun aplikasi di atas teknologi tersebut.
Sumber Reff: The Wall Street Journal
Gambar: PatentLaw
Ikuti Twitter Bitcoinnewsindo untuk update berita bitcoin, blockchains dan cryptocurency lainnya.
Aplikasi Paten R3 Untuk Teknologi Distribusi Ledger
The post Aplikasi Paten R3 Untuk Teknologi Distribusi Ledger appeared first on Indo Bitcoin News.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar