Lagi-lagi Regulator AS melarang perdagangan XBT Provider Bitcoin dan Ether Tracker One securities Minggu, 9 September, yang secara singkat menimbulkan penurunan harga di pasar cryptocurrency.
Kebingungan di kalangan investor, Securities and Exchange Commission (SEC) AS mengeluarkan pemberitahuan bahwa dua tracker yang diperdagangkan di bursa (ETN) – Bitcoin Tracker One (“CXBTF”) dan Ether Tracker One (“CETHF”) – akan dihentikan kegiatan perdagangannya hingga 20 September.
“SEC memperingatkan dealer-broker, pemegang saham, dan calon pembeli bahwa mereka harus mempertimbangkan dengan hati-hati segala informasi, dengan semua informasi yang tersedia saat ini dan informasi apa pun yang dikeluarkan oleh perusahaan.”
XBT Provider telah beroperasi di Bitcoin Tracker One sejak Mei 2015 ketika XBT menjadi ETN berbasis bitcoin pertama yang tersedia di bursa yang mempunyai regulasi, memulai debutnya di NASDAQ Swedia.
Ether Tracker One menyusul pada bulan Oktober 2017, sementara XBT saat itu juga merilis opsi terhadap Bitcoin dan Ether Tracker Euro.
SEC memperingatkan broker atas persyaratan kepatuhan yang ketat dalam menegakkan larangan sementara yang terbaru.
“Jika ada broker atau dealer memasukkan kutipan apa pun yang melanggar aturan, Komisi akan mempertimbangkan kebutuhan untuk tindakan penegakan hukum yang cepat,”
Bitcoin saat ini di kisaran harga $ 6.300, naik 1,59 persen. Ethereum masih di bawah $ 200.
The post Market Bitcoin Kembali Volatile Setelah US SEC Menghentikan Perdagangan Crypto-Berbasis Sekuritas appeared first on Bitcoin News | Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar