Bitcoin (BTC) kini sudah menjadi keluarga Burger King di Venezuela. Burger King kini sudah membuka pembayaran cryptocurrency di warung makanan cepat saji tersebut.
Dari sebuah tweet yang tertanggal 30 Desember 2019, salah satu cabang Burger King di wilayah Sambil, Caracas telah menerima Bitcoin serta altcoin seperti Ether (ETH), Litecoin (LTC), Binance Coin (BNB) dan Dash (DASH), serta stablecoin Tether (USDT).
Baca Artikel Terkait Lainnya: Burger King Terima Bitcoin Untuk Pesanan Onlinenya Saja
Total sebanyak 40 lokasi warung makan cepat saji Burger King akan menerima pembayaran cryptocurrency (cryptobuyer) di tahun 2020 ini, menurut postingan blog dari eksekutif Dash.
Cryptobuyer merupakan sebuah startup gateway merchant cryptocurrency yang berbasis di Panama yang juga menjalankan ATM Bitcoin. Cryptobuyer menawarkan sebuah konversi dana cryptocurrency untuk bisnis, yang kemudian dibayarkan dalam mata uang fiat.
“Kami senang mengumumkan aliansi komersial kami dengan @BurgerKingVE,” tulis @cryptobuyer dalam twitter.
Venezuela yang mengalami gejolak ekonomi besar, akhirnya memunculkan upaya untuk meningkatkan penggunaan mata uang digital. Pemerintah juga telah menghindari metode pembayaran borderless, dan memberlakukan pembatasan berat pada akses mata uang asing.
Petro, cryptocurrency yang didukung negara Venezuela, merupakan senjata pilihan resmi untuk memerangi krisis yang terjadi di negara tersebut. Seperti yang dikabarkan, Petro sekarang adalah satu-satunya mata uang yang diterima untuk beberapa layanan penting, seperti paspor.
Baca Artikel Terkait Lainnya: Ini Alasan Bitcoin Siap Reli 25%, Tembus 9,000 Dollar Dalam Beberapa Minggu Mendatang
The post Venezuela: Burger King Mulai Terima Pembayaran Bitcoin appeared first on .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar