Sabtu, 31 Agustus 2019

Blockchain Telegram Nantinya Akan Kompatibel Dengan Ethereum

Blockchain Telegram Nantinya Akan Kompatibel Dengan Ethereum

Proyek blockchain Telegram TON nantinya akan kompatibel dengan ethereum, menurut startup building tools teknologi untuk jaringan.

Telegram digadang-gadang akan merilis sebuah kode untuk menjalankan sebuah node pada Telegram Open Network (TON) tanggal 1 September 2019, para pengguna bisa melakukan uji coba proyek tersebut sebelum diluncurkan di mainnet proyek pada 31 Oktober 2019 nanti.

TON Labs, sebuah startup teknologi yang sedang dikembangkan oleh Telegram, sedang membangun sejumlah alat bagi para pengembang untuk membantu mereka dalam membangun aplikasi di jaringan TON. Salah satu alat ini adalah kompiler Soliditas, yang akan memungkinkan aplikasi terdesentralisasi yang dibangun di ethereum juga bisa berjalan di jaringan TON, kata CEO dan mitra pengelola TON Labs Alexander Filatov.

Filatov mengatakan:

“Itu mungkin hal paling sulit yang kami bangun. Ini akan memungkinkan komunitas Ethereum maju untuk menarik semua yang mereka tulis untuk ethereum ke dalam TON.”

Kompiler ini telah diuji sejak Juli, katanya.

Seperti yang telah disebutkan, TON diperkirakan akan diluncurkan pada 31 Oktober 2019. Jika tidak, Telegram harus mengembalikan uang ke investornya, sesuai dengan perjanjian sebelumnya. Testnet akan di rilis dan dilakukan pada hari minggu, 1 September 2019.

Filatov mengatakan rilis kode pada hari Minggu akan menjadi tahap yang paling penting dari peluncuran TON, dengan mengatakan:

“Kami memiliki waktu yang sangat sedikit dari rilis node dan peluncuran mainnet untuk melakukan pengujian, mengidentifikasi dan memperbaiki adanya bug dan kerentanan.”

Kode untuk light client akan dibagikan dengan investor awal tahun ini dan akan tersedia bagi masyarakat umum. Filatov mengatakan klien ini dapat digunakan pengguna untuk melakukan beberapa eksperimen dan kegiatan dengan beberapa fungsi dasar TON blockchain.

“Anda dapat bermain dengan GRAM [token network], menulis smart contract sederhana yang terhubung dengan node melalui light client [dan] membuat dompet,” kata Filatov.

Telegram berhasil mengumpulkan dana setidaknya $ 1,7 miliar dollar AS pada tahun 2018. Layanan pesan ini mengklaim bahwa mereka memiliki lebih dari 300 juta pengguna aktif.

The post Blockchain Telegram Nantinya Akan Kompatibel Dengan Ethereum appeared first on .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar